Ketika
konsep
JODOH itu..
"laki- laki yang baik akan dipertemukan dengan
perempuan yang baik
pula"
Maka
ketika
kamu tak kunjung dipertemukan dengannya, mungkin kamu harus
menginstrospeksi
niat dan perbuatanmu lagi. Apakah kamu hanya meminta *red.membutuhkan* tanpa berusaha,
padahal
kamu sendiri tahu dan yakin bahwa hanya DIA yang tak akan ingkar pada janjiNya.
Kamu sendiri
pun tahu DIA tak akan merubah keadaan suatu kaum sebelum kaum itu
merubahnya sendiri.
Atau
ketika
kamu sudah ‘merasa’ dipertemukan dengan’nya’ tapi ada saja halangan atau tak
kunjung menemui kemantapan hati, mungkin kamu juga harus kembali
menginstropeksi
dirimu kembali , apakah kamu sendiri sudah mencoba membaikkan dirimu
*red membuat dirimu menjadi baik*, bukan hanya dimata
dia tapi terutama dimata DIA. Atau ada hal lain yang harus kamu prioritaskan terlebih dahulu. Ketika ini, kamu akan belajar 'ilmu prioritas' bahwa melakukan dua hal sama saja dengan tidak melakukan apa- apa. Percayalah, jodohmu sudah tertulis sejak di Lauhful Mahfudz.
Atau
ketika
kamu ‘merasa’ dipertemukan dengan orang yang salah, mungkin kamu juga
harus
belajar ilmu ‘berdamai dengan diri sendiri’, kalau konsep laki- laki
yang baik
untuk perempuan yang baik itu mungkin juga punya arti lain, kamu sedang
‘disuruh’
membaikkan dia. Bersabarlah, keadaan buruk tak akan berlangsung lama.
Yang
jelas
kamu harus ‘tahu’ bagaimana cara berterimakasih padaNya. Karena ketika
kamu
belajar konsep jodoh, kamu pun tak boleh melupakan konsep DOA.
"DIA akan menjawab doa dalam 3 cara:
- YA, AKU berikan yang kamu minta;
- TIDAK, AKU akan beri yang lebih baik;
- TUNGGU, AKU akan beri yang terbaik."
"DIA akan menjawab doa dalam 3 cara:
- YA, AKU berikan yang kamu minta;
- TIDAK, AKU akan beri yang lebih baik;
- TUNGGU, AKU akan beri yang terbaik."
# semoga 'kita' dipertemukan dalam keadaan yang sama- sama 'baik' (baik menurut kita dan baik menurut DIA)..
#THANK
YOU ALLAH,
YOU ARE NEVER FAR AWAY..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar